Wednesday, June 10, 2020

Segmenting, Targeting, and Positioning dijamin memenangkan mindshare pelanggan?

Brand evolution and its traits! - Doodle Brand Branding

1.a. Segmenting: Adalah mengidentifikasi lalu mengkategorikan tamu (hotel) berdasarkan kebutuhan tamu tersebut, goal nya adalah sehingga experience tamu tersebut dapat dikustomisasi oleh kita dan menghasilkan data yang sesuai sehingga kita dapat menawarkan penawaran-penawaran yang paling sesuai dengan tamu tersebut juga upselling produk-produk yang cocok dengan kebutuhan tiap segmen tamu.

1.b. Targeting: Adalah menganalisa segmen-segmen yang telah ditentukan sebelumnya, yang mana yang lebih cocok dan sesuai dengan market hotel kita secara Geografis, Demografis, Behavioural, dan Psikografis. Mudahnya dapat diukur dari kuantitas tiap segmen saja, otomatis yang lebih besar kuantitas nya itulah yang umumnya sudah menjadi "makanan pokok" nya hotel kita, sementara ada segmen yang diatasnya for example loyal guest yang high spender, dan juga ada segmen dibawahnya seperti corporate dengan harga per malam nya yang dibawah normal dan di negara Indonesia kita ini terkenal kerap merepotkan departemen Front Office, Housekeeping, bahkan F&B.

1.c. Positioning: Adalah mengembangkan marketing mix untuk tiap segmen yang sudah ditentukan, disitu akan ada brand image tersendiri, harga tersendiri, produk dan benefit yang berbeda dari segmen lain, distribusi dari produk atau jasa tersebut yang berbeda juga tiap segmen nya, dan terakhir adalah cara promosi yang berbeda juga, contoh mudahnya adalah perbedaan pada tim marketing saat meng handle corporate lokal dengan tim Marketing juga tim Front Office saat menghandle group dari negara asing tertentu misalnya russian atau chinese guest yang memiliki spesifikasi berbeda tersendiri.



2. Segmentasi hotel jaman dahulu atau "gaya lama" hanya terbagi-bagi menjadi 4 mata segmen saja seperti mata angin yaitu Individuals, Leisure, Groups, dan Business. Sementara segmentasi hotel yang modern lebih spesifik dan detail lagi seperti cotnohnya Woman Travelling Alone dan Elderly couple, mengapa lebih spesifik dan detail? agar bisa di kustomisasi bahkan penggunaan istilah tailor made juga dapat diimplementasikan untuk tiap segmen guest tersebut, ditambah lagi memudahkan untuk evaluasi sumber revenue hotel. Eventually bisnis hotel menjadi berkembang ke arah yang benar.

3. Variasi harga dalam hotel dewasa ini, jika di generalisasi melalui OTA pasti ada beberapa set BAR dan BAR tersebut akan fluktuatif tergantung dari demand, paling sederhana adalah perbedaan demand/occupancy di weekday dan weekend di resort pada umumnya, tetapi jika bicara variasi harga tergantung dari segmen sering terjadi perjanjian yang simbiosis mutualisme antara pihak hotel dan korporasi maupun travel agent, bisa juga dengan instantsi atau sekolah yang akan bernegosiasi untuk mendapatkan harga terbaik dengan fasilitas yang dibutuhkan, sama seperti business and meeting packages akan mendapatkan harga luar biasa yang akan menguntungkan kedua belah pihak, sementara untuk individual guests kita pasti selalu memberi penawaran-penawaran yang kiranya dibutuhkan misalnya untuk honeymoon couple, atau regular guest, semua adalah usaha untuk membuat tamu senyaman-nyaman nya dan tamu tersebut spend money on us.

Reference:
Presentation by Wientor Rahmada
image copyright: https://www.doodlebrand.com/blog/brand-evolution-and-its-traits/
image copyright: https://4rtourisme.fr/en/hotel-customer-segmentation/

No comments:

Post a Comment

Branding! in hotel business

  Bicara di dalam lingkup bisnis perhotelan di dunia ini, ada konsep segitiga sama sisi dimana berkonjungsi satu sama lain untuk memberi nya...