Monday, November 30, 2020

Branding! in hotel business

 

Bicara di dalam lingkup bisnis perhotelan di dunia ini, ada konsep segitiga sama sisi dimana berkonjungsi satu sama lain untuk memberi nyawa kepada sebuah brand.

Apa itu brand? Brand adalah sebuah identitas untuk suatu jasa atau barang agar memudahkan berjalan nya segala tujuan, kebutuhan, hak, dan juga kewajiban seperti yang anda sudah tahu banyak sekali brand yang sangat ternama pada bisnis perhotelan ini di dunia, umumnya brand-brand yang telah tersebar hampir di semua negara di muka bumi ini.

Segitiga tersebut terdiri dari Owners, Guests, and Employees dan tiga unsur tersebut terlihat sederhana namun sangat penting terhadap branding dan seberapa kuat brand tersebut.

Indonesia itu teramat sangat beragam medan nya, dan destinasi-destinasinya cenderung eksotis dan memiliki daya tarik yang unik dari masing-masing lokasi maupun kota maka adanya pandemic ini pun ini hanya obstacle saja dimana semua industry bisnis apapun mau tidak mau harus beradaptasi dan ber revolusi mengikuti jaman dan kebutuhan, wajib bisa fleksibel, bisnis apapun itu.


Sunday, November 15, 2020

Strategic management according to Wheelen Hunger

 1. Menurut Wheelen Hunger, scanning adalah monitoring, evaluating and disseminating of information from the external and internal environment to key people within the corporation. A corporation uses this tool to avoid strategic surprise and to ensure its long term health.

atau bisa diartikan secara sederhana yang berarti melakukan observasi mengenai hal-hal yang dapat mempengaruhi suatu ussaha baik dari lingkungan di dalam atau pun di luar perusahaan

Dalam proses menganalisa lingkungan eksternal, umumnya dapat menggunakan analisa PEST (Political, Economic, Social, Technological) Berikut adalah analisa PEST bisnis OYO Indonesia di masa pandemi COVID-19.

Political

Kondisi politik Indonesia di masa pandemi tentunya harus beradaptasi dengan perubahan-perubahan. Selama masa pandemi, Presiden Indonesia terus berkoordinasi dengan berbagai partai politik hingga melakukan survey untuk memastikan keadaan politik dalam keadaan yang masih dapat terkooordinir dengan baik. Berdasarkan survey yang bersumber dari SMRC dapat dinyatakan bahwa keadaan politik Indonesia masih terbilang dapat terkendali.

Economical

Pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah diprediksi dari awal masuknya pandemi COVID-19 oleh pihak BI dan Menteri Keuangan RI bahwa akan mengalami penurunan yang cukup drastis. Hal ini dikarenakan terhentinya aktivitas ekonomi dalam kurun waktu yang cukup lama demi mencegah penularan pandemi seperti halnya kegiatan ekspor impor, UMKM, dan sektor bisnis lainnya termasuk industri hotel yang sebagian besar diantaranya harus berhenti beroperasi.

Social

Keadaan yang paling berubah secara signifikan adalah kondisi sosial dalam masyarakat di masa pandemi COVID-19 di Indonesia. Perubahan ini bermula dari masa berlakunya PSBB dan peraturan protokol kesehatan yang perlu diterapkan oleh seluruh masyarakat. Perubahan lebih mengarah pada proses sosial masyarakat yang terhambat sehingga beralih ke aktivitas yang dilakukan secara daring. Selain itu, perubahan kondisi sosial ini pun sudah dipastikan tidak akan kembali sama seperti keadaan sosial sebelum pandemi sehingga akan muncul kondisi baru dalam masyarakat.

Technological

Teknologi menjadi satu-satunya aspek yang bergerak kearah positif dan mengalami kemajuan yang sangat pesat di masa pandemi untuk mendukung serta memberikan kemudahan dalam menunjang aktivitas masyarakat seperti halnya pembuatan berbagai aplikasi atau inovasi mesin teknologi di industri hospitaliti.

 

2. Internal

 

Analisa lingkungan internal lebih mengarah ke bisnis OYO selama masa pandemi COVID-19. Dalam menghadapi situasi yang sulit, bisnis OYO dimasa awal pandemi sama seperti bisnis penyedia jasa akomodasi lainnya mengalami penurunan tingkat hunian dikarenakan banyaknya masyarakat yang lebih memilih untuk tetap berada dirumah dan tidak melakukan aktivitas diluar rumah. Namun, tren masyarakat yang mulai berubah dikarenakan adanya karantina mandiri menaikkan persentase pemesanan kamar untuk waktu jangka panjang (kurang lebih 14 hari) sehingga menjadi peluang untuk OYO dalam mengoptimalkan pendapatan. OYO juga memperbaharui dan mengkaji kembali standarisasi layanan yang dimiliki agar tetap sesuai dan peraturan protokol kesehatan serta mengupayakan agar seluruh mitra kerja dapat mengimplementasikan standar baru tersebut. Dalam segi pemasaran produk jasa, OYO mengembangkan berbagai inovasi yaitu dengan aktif berkampanye demi membantu mitra OYO pemilik properti dalam melewati masa pandemi dan juga mengembangkan teknologi seperti pembuatan aplikasi untuk meminimalisir penyebaran virus.

 

2. Strategy Formulation untuk bisnis OYO

Sebagai CEO saya akan tetap bersama misi saya untuk  tetap mempertahankan  dan mengembangkan kualitas layanan terbaik dan hubungan terhadap mitra OYO di seluruh properti yang terdaftar. Untuk mengebangkan sayap OYO juga harus berperan aktif membantu pemerintah dalam menghadapi pandemi ini dengan dukungan berupa masker atau APD dan alat medis lainnya yang dibutuhkan oleh petugas medis. OYO juga dapat menyediakan tempat penginapan bagi pasien untuk isolasi, sehingga dukungan dari OYO terasa di masyarakat dan revenue juga akan meningkat.

 

3. OYO beradaptasi dengan Pandemic

 Menerapkan protokol kesehatan dalam standar operasional hotel-hotel OYO. OYO juga telah aktif berkampanye untuk mendukung kegiatan meminimalisir penyebaran virus yaitu #FightCovidwithOYO dan #OYOkuatlawancorona dengan tujuan juga untuk tetap mempertahankan dan melindungi mitra OYO. Mengembangkan inovasi teknologi dalam pemesanan kamar juga telah memulihkan tingkat hunian kamar OYO yang semula turun sekitar 60% sekarang sudah dapat kembali naik sekitar 70% dibandingkan tingkat hunian terendah bulan Mei 2020 lalu.

Referensi :

http://ungubudeku.blogspot.com/2012/02/resume-environtmental-scanning.html

https://www.medcom.id/nasional/politik/nbwjz2xN-jokowi-menjaga-situasi-politik-di-masa-pandemi

https://yoursay.suara.com/news/2020/10/12/123054/situasi-ekonomi-indonesia-pada-masa-pandemi?page=all 

https://lombokpost.jawapos.com/opini/15/07/2020/perubahan-sosial-di-era-pandemi/

http://dispernaker.salatiga.go.id/peran-teknologi-di-tengah-pandemi-covid-19/

https://traveling.bisnis.com/read/20200912/361/1290750/begini-manajemen-krisis-oyo-saat-pandemi

https://www.gatra.com/detail/news/481284/ekonomi/inovasi-teknologi-kunci-oyo-bertahan-di-masa-pandemi

OYO Structure of Organization

1.      OYO mempunyai 2 macam struktur organisasi yang dapat dilihat dari 2 jenis usaha yang digunakan yaitu bergerak sebagai waralaba dan juga sebagai hotel. Oleh karena itu OYO memilik struktur organisasi untuk sebuah perusahaan waralaba dan sebagai usaha fasilitator penginapan.


Bagan struktur fungsi struktur organisasi di atas membagi secara umum 3 fungsi besar organisasi pemberi waralaba yaitu Fungsi pemasaran (marketing), Fungsi operasional, dan Fungsi administrasi (back office).

Source : https://franchiseacademyindonesia.com/materi/blue-module/membentuk-organisasi-franchise/

 


Apa itu OYO? (model bisnis)



OYO telah berada diantara kita selama beberapa tahun di Indonesia. Bahkan hotel melati keluarga saya ada yang telah bekerjasama dengan OYO, keuntungan dari OYO adalah pihak tersebut akan membantu mengiklankan, memasarkan, dan "mendatangkan" tamu hotel.


Dari sumber yang saya baca (wikipedia.com) OYO berawal dari menyediakan wadah untuk mengiklankan dan untuk tamu hingga dapat membooking nya yang fokus ke penginapan-penginapan kecil yang kita tahu sebagai small lodging company seperti guest house, bed and breakfast, dan jenis hotel-hotel kecil atau budget hotel.

Tujuan utama dia adalah bekerja sama dengan hotel-hotel demi menyediakan dan memberikan guest experience yang sama baiknya di seluruh kota bahkan seluruh dunia. Kalau dilihat konsepnya sama seperti chain hotel bahkan OYO Rooms ini telah disebut sebagai chain hotel lokal dari negara India.

Cara kerjanya, properti penginapan yang bekerja sama dengan OYO akan menyerahkan manajemen penginapan nya kepada OYO, dan branding dan standarisasi juga tentu dari awal dilakukan guna mencapai tujuan yang diinginkan oleh OYO. Sementara itu hotel dioperasikan dalam perjanjian sewa atau mengizinkan pemilik properti menjalankan properti mereka dalam kesepakatan franchise. Biasanya pihak oyo mengambil sekitar 20% dari pendapatan hotel untuk skema perjanjian sewa.

Branding! in hotel business

  Bicara di dalam lingkup bisnis perhotelan di dunia ini, ada konsep segitiga sama sisi dimana berkonjungsi satu sama lain untuk memberi nya...